Ciri – Ciri Jurnal Internasional

oleh -33 Dilihat

Bagi kamu yang ingin mengetahui tentang apa saja ciri-ciri jurnal internasional yang baik, silahkan simak artikel ini sampai habis.

Beberapa mahasiswa bahkan para dosen, pasti sudah tidak asing lagi dengan istihal jurnal internasional.

Singkatnya, jurnal internasional sendiri merupakan sebuah artikel ilmiah  yang tulisannya menggunakan bahasa internasional.

Sebenarnya, pengertian ini tidak sesederhana itu. Ada beberapa ciri-ciri jurnal internasional yang nantinya bisa membedakan bahwa jurnal tersebut termasuk jurnal internasional atau bukan.

Ketika mendengar istilah “ciri-ciri jurnal internasional”, kamu mungkin langsung bertanya, “Mengapa penting untuk mengetahuinya?”

Sederhananya, dengan memahami ciri-ciri jurnal internasional, kamu akan lebih mudah mengidentifikasi jurnal yang benar-benar internasional dan membedakannya dari jurnal yang hanya menggunakan bahasa internasional.

Apa saja ciri ciri jurnal internasional?

Jurnal internasional yang berkualitas harus memenuhi kriteria sebagai berikut. Karya ilmiah yang diterbitkan ditulis dengan memenuhi kaidah ilmiah dan etika akademik. Memiliki ISSN. Ditulis dengan menggunakan bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan Tiongkok).

Apa saja yang termasuk jurnal internasional?

Directory of Open Access Journals (DOAJ)

SCOPUS.

Thomson Reuters.

Elsevier.

Springer.

Wiley Online Library.

Taylor & Francis.

Apa yang membedakan jurnal nasional dan internasional?

Ketentuan jurnal nasional mengharuskan artikel di dalamnya ditulis oleh penulis dari setidaknya dua negara berbeda. Contohnya, dalam satu jurnal internasional, salah satu artikel ditulis oleh penulis asal Indonesia dan artikel lainnya oleh penulis dari Korea. Jadi, isinya hasil penelitian yang berkolaborasi dari berbagai negara.

Nah, pada kesempatan ini, kami akan memberikan kamu 7 kriteria dan ciri-ciri jurnal internasional yang sangat penting untuk kamu pahami. 7 kriteria yang akan kami sebutkan ini juga sudah disepakati dalam PAK (Pedoman Angka Kredit) dosen dari DIKTI.

Tapi, kriteria ini hanya berlaku secara nasional saja, sehingga tidak menutup kemungkinan jika kamu menemukan informasi yang berbeda seputar kriteria jurnal internasional yang bersumber dari luar negeri.

1. Sudah Memiliki Terbitan Versi Online

Jurnal internasional harus memiliki setidaknya satu terbitan secara online. Jadi, jurnal tersebut wajib mempublikasikan artikel mereka secara online dan menyimpan berkas dalam format PDF. Menerbitkan jurnal secara online akan memperluas jangkauan, karena semua orang di seluruh dunia dapat mengaksesnya.

2. Penulis harus menggunakan bahasa resmi PBB (bahasa internasional)

Penulis harus menulis jurnal internasional menggunakan bahasa internasional yang diakui oleh PBB (Persatuan Bangsa-Bangsa). Ada beberapa bahasa internasional di sini, seperti Mandarin, Spanyol, Perancis, Rusia dan Inggris.

3. Dewan Redaksi Setidaknya Berasal Dari 4 Negara Berbeda Dan Sudah Expert Di Bidangnya

Dewan Redaksi atau “Editorial Board” jurnal harus terdiri dari anggota yang berasal dari setidaknya 4 negara berbeda. Setiap anggota dewan harus ahli atau expert di bidangnya. Jika dewan redaksi tidak memiliki keahlian di bidangnya, jurnal tersebut mungkin adalah jurnal predator.

Jika ternyata Dewan Redaksi tersebut tidak expert di bidangnya, itu berarti bisa saja jurnal tersebut merupakan jurnal predator.

4. Penulis wajib menyusun artikel sesuai dengan etika keilmuan dan kaidah ilmiah.

Setiap artikel dalam jurnal internasional harus mematuhi etika keilmuan dan kaidah ilmiah. Jika sebuah artikel tidak mengikuti kaidah ilmiah, itu bukan jurnal ilmiah, melainkan hanya karya tulis, majalah, atau lainnya. Jurnal internasional wajib memuat artikel yang berdasarkan bukti ilmiah, bukan sekadar opini.

5. Penulis Dalam Penerbitan Artikel Di 1 Issue Setidaknya Berasal Dari 2 Negara Berbeda

Setiap edisi jurnal internasional harus melibatkan penulis dari setidaknya dua negara berbeda.

6. Sudah Terindeks Internasional

Jurnal internasional harus terindeks dalam database jurnal internasional seperti Scopus, Web of Science, atau indeks lainnya.

7. Jurnal Harus Memiliki ISSN (International Standard Serial Number)

Jurnal internasional harus memiliki nomor ISSN (International Standard Serial Number). Kamu dapat memeriksa ISSN ini di situs jurnal. Jika jurnal memiliki versi cetak dan daring, maka keduanya harus memiliki nomor ISSN masing-masing.

Sekian…

Nah, cukup sekian saja pembahasan kami mengenai ciri-ciri jurnal internasional yang penting untuk kamu ketahui.

Demikian penjelasan tentang ciri-ciri jurnal internasional yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi ini membantumu membedakan jurnal internasional yang sah dari jurnal yang hanya ditulis dalam bahasa internasional.

Semoga bermanfaat!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.